-->

Notification

×

iklan

818c30eaf5be436f9fd47e51e3177791

Iklan

818c30eaf5be436f9fd47e51e3177791

Dinas Kopenaker Humbahas Kumpulkan Pengurus Koperasi, Korwil Sumbagut III Paparkan Pencapaian KMM

Selasa, 26 Maret 2024 | 09.23 WIB Last Updated 2024-03-26T03:26:58Z
Korwil Sumbagut III, yang juga Manajer KMM Dolok Sanggul, Alipen Malau memaparkan penyusunan RAT koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat itu.
Dolok Sanggul(DN)
Sebagai koperasi yang taat dan tertib asas serta regulasi, salah satu bentuknya dengan penyelenggaraan Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang rutin setiap tahun, Koperasi Makmur Mandiri (KMM) turut diundang memaparkan materi penyusunan RAT-nya.

Dihadapan sejumlah pengurus koperasi di Kabupaten Humbang Hasundutan, Korwil Sumbagut III yang juga manajer KMM Cabang Dolok Sanggul, Alipen Malau, menjabarkan pencapaian KMM, pada acara pelatihan penyusunan laporan RAT yang digelar Dinas Koperasi, Perdagangan, Tenaga Kerja Kabupaten Humbahas, selama 2 hari (25-26 Maret), di Dolok Sanggul.

Alipen Malau membahas tentang perlunya Rapat Anggota Tahunan (RAT). Karena didalam RAT, pengurus berkewajiban menyampaikan pertanggung jawaban kepada anggota. Pelaksanaan RAT, sambungnya, merupakan tolak ukur aktif dan tidak aktifnya koperasi.

IMG-20240221-170348
Mari bergabung menjadi anggota KMM.
RAT memberikan manfaat dan meningkatkan kapasitas pengurus, pengawas, dan pengelola koperasi. Dengan begitu, pengurus mampu menyusun laporan keuangan, perhitungan usaha, analisa laporan keuangan, tata cara pembagian hasil usaha, tata cara pengawasan hingga melaksanakan RAT tepat waktu.

Manajer KMM Cabang Dolok Sanggul itu menyebutkan, berkat taat aturan dalam melaksanakan RAT, KMM yang kini telah memiliki 188 cabang yang tersebar di 25 propinsi, terus berkembang pesat dan produktif serta menyejahterakan anggota.

Pada kesempatan itu, Alipen juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Humbang Hasundutan yang berusaha membantu, memfasilitasi, serta memberi advokasi para pengurus dan pengelola koperasi tentang manajemen koperasi khususnya pelaksanaan RAT.

Ia juga menyadari, masih banyak koperasi yang belum berhasil, memiliki permasalahan internal, kesulitan permodalan dan persoalan organisasi lainnya. Ditambah lagi dengan opini negatif, dan pesimis sebagian masyarakat  terhadap peran dan fungsi koperasi.

Untuk itu, KMM mengharapkan penataan dan pengembangan koperasi di Kabupaten Humbang Hasundutan dapat dilakukan berkelanjutan secara terpadu dan komprehensif. Sehingga, koperasi di Humbahas memiliki daya saing dan jadi wadah usaha yang kompetitif di era digital saat ini.

"Dengan pelatihan ini harapan kami sebuah koperasi bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan anggota. Jika koperasi berjalan baik, maka kesejahteraan anggotanya semakin baik juga," ujarnya.

IMG-20240325-114838
Tabel angsuran Pinjaman Modal Usaha (PMU) KMM.
Sementara itu, dalam RAT KMM Tahun Buku 2023 yang digelar awal tahun ini, Ketua koperasi tersebut, Drs Tumbur Naibaho MM mengumumkan bahwa aset yang dimiliki koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat itu, saat ini mencapai 1,2 triliun rupiah (bertumbuh 18%) dari 1.022.392.866.086 pada tahun sebelumnya, dengan anggota berjumlah 97.216 (tumbuh 17,24%) dari 82.918 orang, serta SHU sebesar Rp 8,7 Milliar (46%) dari 6.719.209.927.

"Dari tahun ke tahun KMM terus bertumbuh. Hasil baik KMM pada 2023 ini tidak lepas dari partisipasi anggota yang bersinergi dengan kinerja ciamik para karyawan," sebut Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM dalam sambutannya.

Saat ini, lanjut Suami Jusniar Simbolon itu, Kantor KMM berjumlah 188 Cabang tersebar di 25 Provinsi di Indonesia. Tumbur Naibaho juga menjelaskan, bahwa saat ini KMM memiliki 5 anak perusahaan yang aktif dan telah menghasilkan keuntungan.

Diantaranya, PT Karunia Putri Sejati, mengelola SPBU Pangururan Kabupaten Samosir, PT Dipa Citra Narpati, mengelola SPBU di Kabupaten Klaten Jawa Tengah, PT Mobilindo Makmur Mandiri, PT Tunas Makmur Mandiri dan PT Tao Toba Makmur Mandiri.

"Koperasi Makmur Mandiri termasuk Koperasi Berprestasi tingkat Nasional tahun 2018 yang menerima penghargaan dari Kementerian Koperasi & UKM RI," tambah Putra 12 Bersaudara kelahiran Desa Tanjung Bunga Kabupaten Samosir tersebut.

Selain itu, Koperasi Makmur Mandiri turut serta berperan dalam mensukseskan program Pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional di masa Covid-19.

Sebagai Mitra Pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Koperasi UKM, KSP Makmur Mandiri dipercaya menyalurkan dana untuk modal usaha produktif para anggota dengan total dana 2020-2024 sebesar Rp 350.000.000.000,-.

"Pada kesempatan hai ini kami menyampaikan terima kasih banyak kepada Pemerintah melalui LPDB Kemenkop yang telah mempercayai KMM untuk penyaluran dana pemerintah," ungkapnya.(SBS).
×
Berita Terbaru Update