Samosir(DN)
Dalam rangka menyamakan persepsi dan penguatan kepada seluruh karyawan, untuk mengimplementasikan target Koperasi Makmur Mandiri (KMM) menjadi koperasi terbaik, terbesar dan tersebar di tahun 2030, Wilayah Sumbagut II menggelar rapat kerja.
Pertemuan ini menghadirkan seluruh pengurus di 13 kantor cabang KMM di Wilayah Sumbagut II, mulai dari manajer, wakil manajer, kasir, admin hingga tim marketing, Selasa, 12 Desember 2023 di Aula 12 bersaudara, Lumban Suhi-Suhi, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.
Rapat yang dipimpin langsung Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM didampingi istri Jusniar Simbolon bersama Korwil Sumbagut II, Sondang Sinurat, juga dihadiri Staf Pendamping dari Kantor Pusat, Staf Korwil, Iran Naibaho, Direktur SPBU Makmur Mandiri Pangururan, Bintang Sinaga dan tim, juga manajer perkebunan KMM, Hosman Sagala.
"Rapat ini juga untuk memantapkan strategi kerja, guna mewujudkan 11 ribu anggota dengan asset 180 miliar dan SHU mencapai 3,6 miliar lebih di tahun 2024," ujar Korwil Sumbagut II, Sondang Sinurat dalam sambutanya.
Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM menambahkan, target kerja KMM, tepatnya di tahun 2030, memiliki anggota yang saat ini sebanyak 95 ribuan menjadi 260 ribu, kantor cabang sebanyak 240, asset 5 triliun dan SHU Rp 100 miliar.
"Kita berharap di tahun 2030, KMM menjadi koperasi terbaik, terbesar dan tersebar," ujar Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM.
Untuk itu, Putra 12 bersaudara tersebut berharap agar sinergitas antara kantor cabang dan seluruh karyawan dapat meningkatkan semangat dalam bekerja, berprestasi dan berinovasi untuk target kerja 2030.
Dalam arahannya, Ketua KMM juga menekankan agar setiap kantor cabang KMM terus meningkatkan jumlah anggota. “Kita tahu kekuatan suatu koperasi tergantung banyaknya dukungan dari anggota, semakin didukung anggota maka semakin sehat koperasi,” tuturnya.
Berphoto bersama pengurus SPBU Pangururan dan perkebunan KMM serta para tim marketing KMM. |
Tumbur Naibaho juga mengharapkan agar produk-produk simpanan KMM semakin digencarkan, semisal simpanan berencana pendidikan (SBP). Khusus di Kabupaten Samosir, CEO koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat ini bercita-cita agar KMM turut memajukan pendidikan Kabupaten Samosir melalui produk simpanan tersebut.
"Mari terus mengajak para anggota kita untuk mempersiapkan pendidikan anak-anak dengan rajin menabung di KMM. Dengan rajin menabung, tentu saat anaknya mau melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, tak lagi kewalahan dalam biaya pendidikan," pungkasnya.(SBS).