KMM Cabang Muara sosialisasikan produk KMM ke masyarakat. |
Muara(DN)
Dukungan anggota merupakan kunci sukses dalam mengembangkan usaha koperasi. Semakin tinggi kepercayaan masyarakat kepada KMM, ini menjadi bekal memperkuat permodalan yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anggota.
Guna meningkatkan jumlah anggota yang bergabung, Koperasi Makmur Mandiri Cabang Muara mengenalkan produk koperasi yang berkantor pusat di Bekasi itu, kepada warga di sejumlah sekolah dan kantor desa, Senin, 11 September 2023.
Pada sosialisasi ini, Manajer KMM Cabang Muara, Riko Silaban mengenalkan produk-produk KMM, agar para masyarakat di Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara dapat merasakan manfaat seperti simpanan untuk masa depan serta pembiayaan dari KMM.
Dalam paparannya, Riko Silaban menyampaikan bahwa KMM adalah koperasi yang berbadan hukum serta masuk dalam jajaran 100 koperasi besar di Indonesia.
KMM Cabang Muara kenalkan produk kepada guru-guru. |
Saat ini, lanjutnya, KMM telah memiliki 181 kantor cabang yang tersebar di 24 propinsi, dua SPBU yakni di Pangururan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Serta sejumlah sektor usaha dibawah naungan Makmur Mandiri group.
Ia menekankan, masyarakat tidak perlu ragu dengan KMM. KMM, sambungnya, selalu menjaga likuiditas perusahaan. Kapan saja dana ditarik, dana di kantor pusat cukup tersedia. "KMM sebagai koperasi berprestasi di tingkat nasional, mengutamakan kepentingan para anggota, deposan, penabung. Sesuai prinsip koperasi, dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota," tuturnya.
Riko Silaban mengaku, di Kecamatan Muara banyak masyarakat yang menjadi korban penipuan maupun korban usaha jasa keuangan yang bangkrut, sehingga dana mereka tidak bisa kembali. Akibat hal ini, sebagian besar masyarakat trauma dan tidak percaya kepada lembaga keuangan lainnya yang nyata-nyata resmi.
Promosi produk KMM ke masyarakat Muara. |
"Meski begitu, pelan-pelan, kita akan berusaha melakukan edukasi, agar masyarakat dapat membedakan koperasi yang berizin resmi dengan usaha jasa keuangan lainnya yang bertopeng koperasi," tambah manajer cabang yang berada dibawah naungan Wilayah Sumbagut III itu.
Sementara itu, Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM menyampaikan dalam menjalankan usaha, KMM juga terus berusaha menjaga nama baik koperasi dan kepercayaan dari anggota. Tanpa adanya kepercayaan yang tinggi dari anggota niscaya usaha koperasi tidak akan berjalan.
Hal inilah yang senantiasa ditekankan Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM kepada 181 pengurus cabang KMM yang tersebar di 24 propinsi. Sehingga di tahun 2023 ini, KMM menargetkan pertumbuhan anggota mencapai 120.000 anggota dengan aset Rp1,3 triliun, serta SHU Rp 22 Miliar.
Target ini diyakini dapat tercapai dengan kerja keras dan kekompakan seluruh pengurus dan karyawan.(SBS).