 |
| Pengurus KMM Cabang Samosir 2 menyambut kedatangan akuntan publik yang didatangkan koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat tersebut. |
Samosir(DN)
Sebagai bentuk pertanggungjawaban agar terus melakukan perbaikan dalam semua aspek tugas dan fungsinya secara profesional, transparan dan akuntabel, sejumlah kantor cabang Koperasi Makmur Mandiri (KMM) yang berada di Kabupaten Samosir persisnya di wilayah Sumbagut II, diaudit.
Akuntan Publik yang sengaja didatangkan koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat ini, bertujuan untuk mendapat penilaian mengenai laporan cabang, melakukan evaluasi terkait laporan keuangan yang telah disusun, serta penilaian manajerial yang dilakukan.
Hal ini dibenarkan oleh Kordinator Wilayah Sumbagut II KMM, Sondang Sinurat. Dijelaskan, selama 2 hari mulai 22-23 November kemarin, tim akuntan publik yang dipimpin M. Nurul Jihad Alfalah mengunjungi 6 dari 12 kantor cabang KMM di Kabupaten Samosir, yakni KMM Samosir 1-6.
"Audit ini bukan semata mencari kesalahan melainkan sebagai bahan koreksi dan perbaikan demi pencapaian lebih baik di masa mendatang, sehingga kinerja cabang KMM diharapkan semakin baik kedepan," jelasnya, Jumat, 26 November 2021.
Sementara itu, Manajer KMM Cabang Samosir 2, Juni Bangkit Hutasoit, yang menjadi salah satu cabang objek audit, menyampaikan pelaksanaan audit di kantor cabang KMM Samosir 2 berjalan lancar.
 |
| KMM, koperasi skala nasional yang berprestasi. |
"Kami memberikan data-data yang dibutuhkan serta menyajikan informasi atas pelaksanaan program kerja dan anggaran kepada para auditor, sehingga mereka dapat melaksanakan pengawasan dengan baik," terangnya.
Dalam audit ini, setiap cabang yang telah ditunjuk menjalani pemeriksaan terkait operasional, administrasi dan anggaran beserta dokumen pendukung sesuai yang tertera dalam kisi-kisi pertanyaan.
"Tim akuntan publiknya memeriksa baik SHU, Neraca maupun data pinjaman dan tabungan anggota, serta lainnya," jelas Staff Khusus Korwil Sumbagut II, Iran Persia Naibaho.
Terakhir, Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM menyampaikan audit ke kantor cabang ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penyimpangan atau penyalahgunaan wewenang setiap cabang, sehingga KMM yang memiliki 170 cabang yang tersebar di 23 propinsi semakin bertumbuh dengan baik dan dipercaya.
"Diharapkan, melalui penguatan pengawasan ini agar seluruh pengurus cabang dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara profesional, transparan dan akuntabel," pungkas Suami Jusniar Simbolon itu.(SBS).
