-->

Notification

×

iklan

818c30eaf5be436f9fd47e51e3177791

Iklan

818c30eaf5be436f9fd47e51e3177791

Dipercaya Pemerintah, KMM Tertinggi Penyaluran Dana Bergulir dari LPDB-KUMKM Sebesar 200 Miliar

Rabu, 10 November 2021 | 17.36 WIB Last Updated 2021-11-10T13:44:47Z
Staf bisnis LPDB-KUMKM berkunjung ke sejumlah kantor cabang KMM di Kabupaten Samosir.
Samosir(DN)
Dinilai mampu menjadi bagian dari pemberdayaan usaha anggota, terutama yang bergerak di sektor usaha riil, Kementerian Koperasi dan UKM melalui satker Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB-KUMKM) kembali mempercayai Koperasi Makmur Mandiri (KMM) dalam penyaluran dana bergulir dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional.

Jika tahun 2021 ini, KMM dipercaya menyalurkan sebesar Rp 150 miliar, untuk tahun 2022 KMM dipercaya menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 200 miliar, jumlah modal kerja terbesar diantara koperasi lainnya yang bermitra dengan LPDB-KUMKM.

Guna memantapkan penyaluran dana bergulir untuk tahun 2022 mendatang, sejumlah staf bisnis LPDB-KUMKM yakni Akhmad Fauzan, Dita Dwi Aprilliani A.L dan Doris S. Butarbutar melakukan survei ke sejumlah kantor cabang KMM di Kabupaten Samosir dan mengunjungi anggota KMM, Rabu, 10 November 2021.

Kunjungan Staf LPDB-KUMKM ini disambut Ketua KMM melalui Manajer KMM Cabang Samosir 3 Tomok dan Dirut PT Karunia Putri Sejati Makmur Mandiri (SPBU KMM Pangururan), Bintang Hasudungan Sinaga.
Kunjungan LPDB-KUMKM ke lahan pertanian KMM di Parbaba Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir.
Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM menyampaikan, dengan menjadi satu-satunya koperasi yang mendapat modal kerja terbesar dari LPDB-KUMKM, itu artinya kinerja KMM cemerlang baik dalam aspek finansial maupun pemberdayaan ekonomi anggota.

“Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari LPDB kepada KMM untuk menyalurkan dana bergulir kepada anggota,” ujar suami Jusniar Simbolon itu, Rabu, 10 November 2021.

Dengan penambahan dana bergulir ini, Ketua KMM berharap akan memperkuat likuiditas yang dapat digunakan sebagai modal investasi atau membiayai usaha-usaha produktif anggota KMM.

"Dana bergulir ini akan kembali kita salurkan untuk membantu usaha anggota di 170 kantor cabang di 23 propinsi, yang terdampak Covid-19. Melalui penyaluran pembiayaan ini, usaha anggota akan cepat pulih dan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat," ungkap Tumbur Naibaho.(SBS).
×
Berita Terbaru Update