Renovasi rumah dinas Bupati Samosir. |
Samosir(DN)
Proyek pembangunan rumah dinas Bupati Samosir mendapat sorotan dan membuat publik mengelus dada. Pasalnya, ditengah pandemi, Pemerintah Kabupaten Samosir menghabiskan Rp 2,5 miliar untuk pembangunan rumdis tersebut.
Terkait hal ini, Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Kominfo menanggapi, bahwa sehubungan hampir semua bagian rusak berat, rumah dinas Bupati Samosir saat ini direnovasi.
"Beberapa gelagarnya yang patah, lapuknya jendela dan tiang penyanggah membuat rumah dinas tersebut tidak layak dan aman untuk dihuni. Bahkan dikawatirkan akan roboh jika tidak segera di renovasi (diperbaiki)," tulis akun fanpage Pemerintah Kabupaten Samosir di Facebook, Selasa, 28 September 2021.
Selain itu, rumah dinas Bupati juga belum pernah direhab selama masa pakai 17 tahun. Upaya renovasi ini dimaksudkan untuk mengembalikan keadaan rumah dinas agar layak dan aman untuk dihuni oleh Bupati Samosir dalam mendukung tugas-tugas yang diemban.
Usia bangunan yang sudah sangat tua dan minimnya biaya perawatan beberapa tahun terakhir ini diduga menjadi penyebab kerusakan berat yang terjadi. Karena itu, agar tidak terjadi kerusakan yang lebih berat lagi, melalui renovasi yang dilakukan, kondisi ideal rumah dinas Bupati akan dapat dikembalikan dan didukung biaya perawatan yang sesuai.
"Kiranya renovasi rumah ini dimaknai secara positif dengan alasan ketidaklayakan dan ketidaknyamanan untuk di huni sebagai rumah dinas Bupati yang ideal. Alasan lain adalah memang renovasi yang dilakukan sudah waktunya karena daya tahan bahan yang digunakan sudah tidak memadai," tutupnya.(red).