 |
| Wakil Ketua Bara JP Medan Parkin SM Sihaloho. |
Medan(DN)
Pemerintah memutuskan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat untuk 15 kabupaten/kota di luar Jawa-Bali. Kota Medan, Sumatera Utara menjadi salah satu daerah yang menerapkan PPKM Darurat itu mulai 12-20 Juli mendatang.
Menyikapi hal itu, pengurus Dewan Pimpinan Cabang Bara JP Medan melalui Wakil Ketua, Parkin SM Sihaloho menghimbau semua rekan relawan dan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat kota Medan mendukung pemerintah mengatasi Covid-19.
"Mari kita masyarakat Medan untuk mengikuti seluruh ketentuan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat dengan sungguh-sunguh, agar tak ada lagi warga yang tertular virus corona," ujar Parkin, Sabtu, 10 Juli 2021.
Menurutnya, setiap hari selalu ada warga Kota Medan yang meninggal dunia karena Covid-19. Belum lagi tenaga kesehatan (nakes) yang kelelahan karena merawat pasien positif, sehingga sebagian besar dari mereka, kini banyak yang tertular dan tengah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit ataupun rumah karantina.
Pihaknya pun mengajak untuk bahu-membahu saling bergandengan tangan dan kompak dalam upaya memutus rantai penularan Covid-19. Caranya bagaimana? Tak lain adalah betul-betul melaksanakan semua kebijakan yang diambil oleh pemerintah demi dapat menghindarkan diri serta menyelamatkan kita dari ancaman Covid-19.
"Sehubungan dengan penyebaran Covid-19 yang sampai saat ini belum reda bahkan cenderung meningkat, masyarakat diimbau untuk terus mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah agar memakai masker, mencuci tangan, dan tidak bepergian jika tak ada kepentingan," kata Kosatgas BaraJP untuk Bobby dan Aulia itu.
Ditambahkan, langkah itu untuk memproteksi keluarga dan kerabat dari bahaya virus corona. Sampai sejauh ini, ia melihat masih banyak masyarakat yang egois dalam penerapan protokol kesehatan.
“Mari kita jaga dan selamatkan keluarga, anak anak kita, orang tua kita dan semua orang yang kita cintai dari ancaman Covid-19,” harapnya.
Tak hanya mengikuti seluruh aturan dalam PPKM Darurat, Parkin juga mengajak semua warga untuk selalu memohon perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa. "Semoga kita semua selalu dilindungi-Nya dari segala penyakit,” tutupnya.(SBS).
