 |
| Rapat kerja KMM Sumbagut III beberapa waktu lalu di Martin Anugerah Hotel. |
Humbahas(DN)
Ketua Koperasi Makmur Mandiri (KMM), Drs Tumbur Naibaho MM AAAIJ FSAI meyakini semakin banyak masyarakat yang menjadi anggota KMM, akan memperkuat permodalan koperasi. Dengan kekuatan modal anggota, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anggotanya.
"Dukungan anggota merupakan kunci sukses dalam mengembangkan usaha koperasi. Semakin tinggi kepercayaan masyarakat kepada KMM, ini menjadi bekal memperkuat permodalan yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anggota," ujar Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM AAAIJ FSAI beberapa waktu lalu.
Sehingga di tahun 2021 ini, KMM menargetkan pertumbuhan anggota mencapai 100.000 anggota hingga akhir tahun dari jumlah anggota tahun 2020 lalu sebanyak 68.017 orang.
Untuk menggapai target tersebut, berbagai strategi dirancang KMM. Tak ketingggalan, Sumbagut III yang membawahi 13 kantor cabang KMM juga memacu semangat dengan membangun kebersamaan dalam rangka peningkatan kinerja masing-masing cabang.
 |
| Koordinator KMM Wilayah Sumbagut III saat memimpin rapat beberapa waktu lalu. |
Koordinator Wilayah Sumbagut III, Alipen Malau melalui staf khusus, Rica Febrianita Purba menjelaskan, bahwa penambahan anggota di wilayah kerjanya cukup signifikan. Dimana mulai awal tahun hingga akhir April 2021, ada penambahan 4 ribuan anggota baru, dengan total anggota Sumbagut III sebanyak 9.228 orang.
Dari keseluruhan, Cabang KMM Sidikalang berada di nomor wahid dengan mencatatkan 1.221 anggota. Disusul diurutan kedua cabang Dolok Sanggul 1.181 anggota. Selanjutnya, cabang Tarutung 910 anggota, Sumbul 796 anggota, Balige 735 anggota, Siantar 703 anggota, Sibolga 676 dan Humbahas 2 sebanyak 596 anggota.
"Untuk Pematang Raya, ada 574 anggota, Sidempuan 522, Siborongborong 489, Kabanjahe 447 dan diurutan terakhir ada cabang Porsea 378 anggota," tuturnya.
Melihat pertumbuhan anggota di Sumbagut III, staf khusus Rica Febrianita Purba optimistis target koperasi yang berkantor pusat di Bekasi ini, bakal dapat terealisasi meski dihadapkan pada tantangan yang tidak ringan akibat ekses pandemi Covid-19.
 |
| Rapat kerja KMM Sumbagut III. |
Disamping itu, kata Rica, pada rapat kerja beberapa waktu lalu, Korwil KMM Sumbagut III juga menekankan kepada 13 cabang wilayah kerjanya, agar memperluas target anggota dengan membidik pelaku usaha mikro kecil, setelah sebelumnya berhasil di segmen karyawan/buruh.
Ini dilakukan untuk menambah portfolio usaha anggota sekaligus mengelola risiko kredit koperasi. "Selama ini, pelaku usaha di tingkat akar rumput mendominasi struktur UMKM. Banyak dari mereka yang belum tersentuh pembiayaan baik dari koperasi maupun lembaga keuangan lain. Kehadiran KMM di segmen ini diharapkan dapat mempermudah akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro kecil," jelas staf khusus KMM wilayah Sumbagut III.
Ditambahkan Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM AAAIJ FSAI, untuk mencapai target jumlah anggota, di tahun 2021, koperasi berprestasi tingkat nasional ini akan terus mengembangkan jaringan kantor sesuai dengan kebutuhan demi peningkatan kualitas pelayanan yang dekat dengan anggota.
Sejalan dengan penambahan jaringan kantor, KMM juga semakin mengembangkan inovasi teknologi digital berupa Makmur Mandiri Mobile. Dengan aplikasi digital itu, layanan kepada anggota menjadi lebih mudah, lebih cepat, dan modern.
 |
| Pengurus, pengawas dan penasehat pusat KMM mengucapkan selamat hari Raya Idul Fitri. |
“Reputasi dan tata kelola KMM yang selama ini bagus merupakan faktor penting kepercayaan dari para anggota dan mitra yang tetap terjaga. Sehingga kita optimis bisa menggapai target kerja tahun 2021,” ujar Suami Jusniar Simbolon itu.
Terakhir, Tumbur Naibaho mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini mendukung usaha KMM. Sehingga menjelang usianya yang ke-12 tahun, telah mampu menggapai beragam pencapaian yang gemilang dan bertabur prestasi.
Kepercayaan dari anggota dan para mitra serta beragam penghargaan yang telah diraih menjadi penambah motivasi bagi KMM untuk semakin meningkatkan kualitas layanan dan kinerja pada masa mendatang.
"Ini sesuai dengan semangat awal pendirian untuk membantu sesama seperti yang menjadi jiwa demokrasi ekonomi koperasi, dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota," pungkasnya.(SBS).
