Ilustrasi.(klikdokter). |
Samosir(DN)
Setelah beberapa hari terakhir hari terakhir terus mengalami penambahan kasus baru positif Covid-19, pada hari ini Rabu Februari 2021 Kabupaten Samosir mendapatkan kabar gembira. Tidak ada penambahan kasus baru.
Kumulatif kasus positif Covid-19 di Samosir, saat ini bertengger di angka 151 pasien. Meningkat drastis semenjak memasuki tahun 2021.
Dilaporkan gugus tugas Covid-19 Kabupaten Samosir melalui juru bicaranya, Rohani Bakkara, bahwa perkembangan kasus infeksi Covid-19 yang diterima dari Dinas Kesehatan Samosir hari ini, Rabu (10/2/2021), pukul 14.00 Wib, tidak ada penambahan kasus konfirmasi positif aktif dan nihil sembuh.
"Dengan rincian sebagai berikut: (1) Suspek: Nihil, (2) Probable: 1 orang, (3) Konfirmasi Positif Aktif: 49 orang, (4) Sembuh: 95 orang, dan (5) Meninggal Dunia: 7 orang dan secara kumulatif di Kabupaten Samosir menjadi 151 kasus," tulis Rohani Bakkara melalui WhatsApp grup Kominfo-Pers Samosir, 10/2.
Dikatakan Kadis Kominfo Samosir itu, Gugus Tugas Covid-19 Samosir mengajak seluruh masyarakat Samosir agar tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap infeksi Covid-19 dengan melakukan protokol kesehatan secara ketat.
"Terutama pada tempat-tempat kerumunan karena Covid-19 sudah ada di Samosir dan setiap saat memiliki potensi menginfeksi melalui dinamika interaksi setiap harinya," ujarnya.
Disamping itu, Menurutnya, juga perlu mencermati akumulasi acara-acara sosial budaya di Samosir selama libur perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 yang tidak disertai dengan disiplin protokol kesehatan secara konsisten.
Mari tetap berjaga-jaga dan melakukan protokol kesehatan secara konsisten ketika melakukan kegiatan di luar rumah terutama pada tempat-tempat kerumunan. Idealnya, mari hindari berinteraksi di tempat-tempat kerumunan jika tidak begitu perlu.
"Di samping itu, mari juga tetap mendoakan seluruh warga Samosir yang terkonfirmasi positif aktif agar tetap melakukan isolasi mandiri atau menjalani perawatan di rumah sakit segera sembuh dalam waktu dekat," pungkas Rohani Bakkara.(SBS).