Warga memadati rumah korban di Pematang Siantar.(liputan6). |
Siantar(DN)
Warga Kota Pematang Siantar digegerkan dengan kabar meninggalnya istri mantan Sekretaris Daerah (Sekda), Tagor Batubara. Istri Tagor bernama Riamsah boru Nainggolan ditemukan meninggal dunia di gudang rumah.
Informasi diperoleh, jasad Riamsah pertama kali ditemukan oleh anaknya, Lamhot Dharma Putra Batubara di gudang rumah mereka, Jalan Medan Area, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, Sabtu malam.
Kasat Reskrim Polres Pematang Siantar, AKP Edi Sukamto mengatakan, awalnya Lamhot mencari keberadaan orang tuanya yang tidak ada di rumah. Merasa curiga, kemudian Lamhot melapor kepada pihak kepolisian.
Berangkat dari laporan tersebut, piket SPKT, Pawas, dan piket fungsi, mendatangi rumah korban. Setelah dilakukan pencarian di dalam rumah, wanita 73 tahun itu ditemukan di dalam gudang dengan kondisi sudah tidak bernyawa.
Saat ditemukan, posisi korban telentang dengan kondisi sudah meninggal dunia. Pada tubuh korban, bagian pipi sebelah kanan mengalami luka robek, tangan kanan luka robek, dan kaki kanan juga mengalami luka robek.
"Melihat kondisi tubuh yang dialami korban, diduga korban mengalami kekerasan," kata Edi, Minggu (28/2/2021), dilansir dari Liputan 6.
Petugas langsung mengevakuasi korban dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) Djasamen Saragih, Kota Pematang Siantar, untuk dilakukan autopsi. Pihak kepolisian juga masih memeriksa saksi-saksi terkait kematian Riamsah.
Terkait penyebab meninggalnya Riamsa, istri mantan Sekda Pematangsiantar, Tagor Batubara, menimbulkan kecurigaan dari kerabat. Seorang kerabat bermarga Damani curiga, Riamsah meninggal dunia dengan cara tidak wajar.
"Riamsa ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi telungkup dan berdarah, mengenakan baju merah dan celana biru. Di lantai gudang rumah juga terdapat ceceran darah," sebutnya.
Sampai saat ini, pihak kepolisian dari Satreskrim Polres Pematang Siantar masih melakukan penyelidikan. Pihak kerabat belum mengecek isi rumah korban untuk mengetahui apakah ada barang-barang yang hilang atau tidak.(red).