Juru bicara Satgas Covid-19 Samosir Rohani Bakkara. |
Samosir(DN)
Perkembangan kasus infeksi Covid-19 yang diterima dari Dinas Kesehatan Samosir oleh Satgas Covid-19 Samosir hari ini, Kamis (14/1/2021), pukul 14.00 Wib, ada penambahan 1 kasus baru dan 4 orang sembuh.
Hal ini disampaikan juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir, Rohani Bakkara melalui WhatsApp Grup Kominfo-Pers Samosir, Kamis, 14 Januari 2021.
Dijelaskan, adapun perkembangan Covid-19 di Samosir yakni sebagai berikut: (1) Suspek: Nihil, (2) Probable: 1 orang, (3) Konfirmasi Positif Aktif: 14 orang, (4) Sembuh: 69 orang, dan (5) Meninggal Dunia: 4 orang dan secara kumulatif di Kabupaten Samosir telah mencapai 87 kasus.
"Berikut data konfirmasi positif aktif yang bertambah yaitu: (1) BJS, (05/01/2021), Lk., 17 Tahun, Desa Parsaoran I, Kecamatan Pangururan, Isolasi Mandiri," ujar Kadis Kominfo Samosir itu.
Sedangkan data yang sembuh: (1) RKS, (05/01/2021), Lk., 17 Tahun, Desa Parsaoran I, Kecamatan Pangururan; (2) KH, (27/12/2020), Lk., 57 Tahun, Desa Habeahan, Kecamatan Sianjurmulamula; (3) AMT, (27/12/2020), Pr., 18 Tahun, Desa Bonan Dolok, Kecamatan Sianjurmulamula; dan (4) MT, (27/12/2020), Pr., 36 Tahun, Desa Aek Sipitudai, Kecamatan Sianjurmulamula.
Satgas Covid-19 Samosir berharap kiranya penambahan konfirmasi positif aktif hari ini semakin mengingatkan kita beberapa hal. Pertama, Covid-19 sudah ada di Samosir dan kita perlu meningkatkan kehati-hatian ketika melakukan kegiatan di luar rumah dengan protokol kesehatan.
"Kedua, jumlah terkonfirmasi positif aktif setiap harinya dapat diimbangi oleh yang sembuh karenanya kita tidak perlu panik namun kita perlu melindungi diri kita masing-masing dan anggota keluarga kita yang lanjut usia dan menderita penyakit penyerta," tambahnya.
Ketiga, diharapkan program vaksinisasi berjalan seperti yang diharapkan dan Covid-19 pun hilang dari Indonesia dan dunia dengan segala upaya yang dilakukan Pemerintah dan dunia global pada tahun 2021.
Akhirnya, marilah tetap hidup dengan protokol kesehatan dan jangan abai sedikit pun karena itu semua untuk kebaikan kita bersama. Masalah kita ada dua: Covid-19 itu sendiri dan dampak-dampak pengiringnya dalam kehidupan kita.
"Jadi sekali lagi, mari lakukan protokol kesehatan kapan pun, dimana pun, dan bagaimana pun agar kita tetap aman dari Covid-19 dan produktif selama pandemi Covid-19. Terima kasih," pungkas Rohani.(SBS).