 |
| Perdana Menteri Jepang.(Ist). |
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe akhirnya resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
Hal itu diungkapkannya saat melakoni jumpa pers di kediaman resmi Perdana Menteri, Tokyo, Jumat (28/8/2020).
Menurut Abe keputusan ini harus diambil, karena kesehatannya mengalami penurunan.
“Saya tak bisa menjadi Perdana Menteri jika saya tak bisa melakukan yang terbaik untuk masyarakat,” katanya dikutip dari Sky News.
“Saya memutuskan mundur dari jabatan saat ini. Sebuah hal yang mematahkan hati harus meninggalkan pekerjaan sebelum mencapai target yang saya inginkan,” katanya.
Kesehatan Abe memang menjadi sorotan setelah dia telihat dua kali ke rumah sakit pada dua pekan terakhir.
Meski dikabarkan hanya melakukan pemeriksaan rutin, kemudian diketahui kesehatannya terus mengalami penurunan.
Abe memang sudah lama diketahui penyakit peradangan usus di saluran pencernaannya.
Penyakit itu juga yang memaksanya sempat mundur sebagai Perdana Menteri Jepang di masa jabatannya yang pertama pada 2007 lalu.
Abe sendiri saat ini menjabat sebagai Perdana Menteri terlama Jepang dengan memegang tampuk kepemimpinan nyaris selama 8 tahun beruntun, sejak kembali terpilih pada 2012 lalu.
Seharusnya Abe memegang tampuk kekuasaan di Kepemerintahan Jepang hingga 2021 nanti.
Mundurnya Abe membuat Partai Demkratik Liberal harus segera mencari pengganti politikus berusia 65 tahun tersebut.
Meski belum diputuskan, mantan Menteri Pertahanan Jepang, Shigeru Ishiba diyakini bakal menjadi penggantinya.(Sky News).
