Ketua DPRD Samosir bersama anggota komisi II mengunjungi peternakan ayam di Marlumba. |
Samosir(PB)
Di masa pandemi Covid-19 ini, para pengusaha harus didorong, dalam rangka untuk menjaga ketahanan pangan Kabupaten Samosir. Mengingat Samosir adalah salah satu kabupaten kepulauan yang sangat rentan terhadap ketersediaan pangan.
Hal itu, diungkapkan Ketua DPRD Samosir, Saut Martua Tamba ST di sela-sela kunjungannya ke usaha peternakan ayam petelor, milik pengusaha Waldeman silalahi di Desa Marlumba Kecamatan Simanindo, Sabtu, 15 Agustus 2020.
Kunjungan ini juga turut dihadiri Wakil Ketua DPRD, Nasip Simbolon, sejumlah anggota Komisi II serta Dinas Koperindag dan Dinas Pertanian Samosir.
Dalam kunjungannya itu, ingin meminta masukan dari para pengusaha terkait kendala yang dihadapi seperti distribusi pakan maupun bibit serta ekpedisinya. Sehingga informasi bisa didapati secara langsung dan dengan cepat pula dapat ditanggulangi.
Ketua DPRD Samosir saat berkunjung ke peternakan ayam di Marlumba. |
Politisi PDIP itu juga berharap Dinas Pertanian (Distan) supaya memberikan perhatian serius terhadap peternak ayam. Juga memfasilitasi seperti penambahan modal, melakukan pembinaan dan lainya terkait peternakan.
“Dewan nantinya akan berkoordinasi sesama komisi II mengenai pertanian dan peternakan," imbuhnya.
Sementara itu, Waldeman Silalahi selaku pengusaha ternak ayam menyampaikan, kendala dihadapi peternak ayam, diantaranya sulitnya mendapatkan pakan ternak serta butuh modal besar.
"Sehingga kami memerlukan bantuan Pemerintah Kabupaten Samosir mencari dana tambahan. Di sisi lain minimnya pembinaan serta kurang perhatian dari dinas juga menjadi kendala," sebut Silalahi.
Menjawab itu, Kadis Pertanian melalui Kabid Peternakan, Rosliana Tarigan mengatakan akan menampung aspirasi pengusaha ternak ayam. Agar nantinya bisa dilakukan pendampingan guna meningkatkan peternakan ayam di Samosir.(SBS).