Bupati Samosir, Rapidin Simbolon berphoto bersama Tim UPP Saber Pungli Propsu seusai diulosi. |
Samosir(DN)
Tim Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Saber Pungli Propinsi Sumatera Utara audiensi sekaligus memantau pencanangan Samosir sebagai Kabupaten Bebas Pungli, Jumat, 24 Juli 2020.
Kedatangan tim yang disambut baik Bupati Samosir, Rapidin Simbolon di Aula Kantor Bupati setempat ini juga tindak lanjut Rakerda Unit Pemberantasan Pungli (Saber Pungli) Provinsi Sumatera Utara Maret lalu. Dimana Kabupaten Samosir dipilih sebagai percontohan kabupaten bebas pungli di Sumut.
Inspektur Propsu Lasro Marbun selaku Wakil Ketua I UPP Saber Pungli, menilai, di level provinsi Sumut, Kabupaten Samosir sebagai daerah paling siap. Sehingga, Kabupaten Samosir diusulkan sebagai pilot project Birokrasi Bebas Pungli.
Disampaikan, Kabupaten Samosir sebagai daerah percontohan yang bebas pungli, akan diperlombakan ditingkat nasional mewakili Propinsi Sumatera Utara dan akan ditetapkan oleh Presiden melalui penilaian-penilaian.
"Kami harapkan Kabupaten Samosir mempersiapkan diri sehingga nantinya bisa lolos sebagai daerah bebas pungli di tingkat nasional," ungkap Lasro.
Diharapkan, sebagai daerah tujuan wisata diharapkan dapat memberantas praktik pungli dan memberikan layanan wisata yang baik seperti memberlakukan tarif yang sesuai kepada pengunjung.
"Dengan demikian diharapkan wisatawan dapat merasa nyaman dan memberi kesan yang baik agar kembali berkunjung," pungkasnya.
Adapun Tim UPP Saber Pungli Propsu yang hadir diantaranya, Inspektur Propsu Lasro Marbun selaku Wakil Ketua I UPP Saber Pungli, Aswas Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Didi Suhardi selaku Wakil Ketua II, Wakil Sekretaris I Kompol Haslinda.
Sementara itu, Bupati Samosir, Drs. Rapidin Simbolon, MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada UPP Saber Pungli Propsu yang telah memilih Samosir sebagai daerah yang akan ditetapkan bebas pungutan liar.
Untuk itu, Bupati Samosir mengajak seluruh lapisan masyarakat mulai dari kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pelaku wisata mendukung Samosir bebas pungli.
"Dengan penerapan bebas pungli di Samosir, semua sektor harus benar-benar bebas dari pungutan liar, terlebih pelayanan publik dalam cakupan luas," tambah Rapidin Simbolon.
Sebagai ungkapan terima kasih kepada tim, Bupati Samosir bersama Forkominda memberikan cindera mata berupa ulos.(SBS).