Pemberian penghargaan kepada manajer berprestasi pada RAT 2019 KSP Makmur Mandiri, awal tahun 2020 lalu. |
Samosir(DN)
Setiap tahunnya, Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Makmur Mandiri rutin menganugerahi penghargaan kepada karyawannya baik manajer dan korwil yang berprestasi maupun yang terbaik.
KSP Makmur Mandiri (KMM) berkeyakinan bahwa dengan memberikan penghargaan kepada karyawan tiap tahunnya, akan menumbuhkan kompetisi yang sehat di internal perusahaan. Dan karyawan akan berlomba-lomba untuk mempersembahkan yang terbaik.
Tumbur Naibaho, Ketua KMM mengatakan, anugerah penghargaan merupakan salah satu upanya untuk memacu kinerja para karyawan. “Dengan diberikan penghargaan, mereka akan semakin semangat untuk meningkatkan kinerjanya yang akan berdampak terhadap kinerja koperasi secara keseluruhan,” ungkap Tumbur, Sabtu, 18 April 2020.
Dikutip dari Majalah Peluang, apresiasi untuk korwil terbaik misalnya, setidaknya ada lima kriteria yang ditetapkan, yaitu jumlah anggota, tingkat kredit bermasalah (non performing loan/NPL), SHU, jumlah simpanan dan penyaluran kredit.
Arnoth Silalahi, Manajer KMM Cikampek 1, merangkap Korwil Jabar 4 yang membawahi 10 kantor cabang mengatakan, pihaknya melakukan pendekatan intensif dengan anggota. “Kami melakukan kunjungan ke rumah anggota terutama yang mengalami kesulitan dalam mengangsur pinjaman,” ujar Arnoth.
Mari bergabung menjadi anggota KSP Makmur Mandiri. |
Arnoth yang sudah 5 tahun menjadi Korwil mengatakan, saat ini angka kredit bermasalah (non performing loan/NPL) di wilayahnya rendah di bawah 1%. Selain melakukan pendekatan ke anggota, ia juga melakukan kunjungan ke kantor cabang di wilayahnya minimal satu kali perbulan. Cara ini cukup efektif untuk mendongkrak produktivitas yang salah satunya diwujudkan dalam pencapaian SHU sebesar Rp1,4 miliar.
Sementara itu Daniel Bakara, Manajer KMM Bandung 1 merangkap Korwil Jawa Barat (Jabar) 6 mengatakan, merasa senang mendapatkan penghargaaan sebagai salah satu Korwil Terbaik. Hal itu, katanya, merupakan apresiasi dari Kantor Pusat atas kerja keras ia dan timnya. “Kami melakukan pendekatan internal dan eksternal untuk menjadi yang terbaik,” ujar Daniel.
Pendekatan internal di Korwil yang membawahi 9 kantor cabang ini yang dilakukan antara lain membangun kekompakan dan menyamakan visi di tim untuk mencapai target. Sedangkan eksternal dilakukan dengan memetakan kebutuhan anggota dan memasarkan produk secara lebih kreatif.
Jumlah anggota di cabang Bandung 1 sendiri sebanyak 690 anggota, penyaluran kredit sekitar Rp7 miliar dengan NPL 0%. Sementara simpanan Rp2 miliar dan SHU 3% dari total aset.
Hal senada dilontarkan Chanro Simalango, Manajer KMM Sukabumi 1 yang merangkap Korwil Jabar 8 yang membawahi 7 kantor cabang. “Kami mengerjakan dua kali lipat dari yang dikerjakan wilayah lain,” ujar Chanro.
Ia menambahkan, pihaknya terus bergerak dan tidak monoton untuk menjaring lebih banyak anggota. Apalagi di tengah persaingan yang semakin ketat di pinjaman mikro baik dengan perbankan, koperasi maupun pinjaman online.
Cara KMM dalam menumbuh-kan kompetisi di internal cukup ampuh untuk menggenjot kinerja. Buktinya jumlah anggota terus bertambah dan kinerja finansial yang ciamik.(SBS).