 |
| Mangihut Sinaga saat mengembalikan formulir pendaftaran ke DPD Partai Golkar Samosir. |
Mangihut Sinaga SH, MH, yang akrab disapa MS ini ternyata tidak main-main dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Samosir tahun 2020 mendatang.
Pasalnya, birokrat Adhyaksa tersebut terus bergerilya mencari dukungan partai politik sebagai kendaraan untuk bertarung di pilkada tahun depan.
Setelah beberapa waktu lalu mendaftar dan mengikuti tahapan yang ada di partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Gerindra, kali ini Mangihut Sinaga pun mencoba mencari dukungan dari partai lain.
Tepat pada hari Kamis, 21 November 2019, mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara ini, resmi mendaftarkan diri ke DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Samosir.
Didampingi puluhan simpatisannya, Mangihut Sinaga mengembalikan formulir pendaftarannya sebagai bakal calon Bupati Samosir ke partai berlambang pohon beringin yang beralamat di Jalan Raya Simanindo, Desa Parsaoran I, Kecamatan Pangururan.
Yang disambut ketua panitia pendaftaran DPD Partai Golkar Samosir, Jonny Sagala didampingi sekretarisnya Hotdon Naibaho dan disaksikan Sekretaris DPD Partai Golkar Samosir, Ridwan Sinaga bersama sejumlah pengurus lainnya yaitu Parluhutan Sinaga, Polten Simbolon, Pardamean Malau dan sebagainya.
Disela-sela pendaftaran, kepada wartawan, Mangihut Sinaga menegaskan keinginannya menjadi Bupati Samosir bukan merupakan ambisi pribadinya. Namun, utamanya karena peduli dengan Kabupaten Samosir dan ingin membangun daerah "Satahi Saoloan" menjadi lebih baik lagi ke depan.
"Saya terpanggil dan peduli Samosir. Sehingga saya membulatkan tekad untuk serius maju di pilkada Samosir 2020 serta optimis menang agar nantinya bisa mengaplikasikan pengalaman-pengalaman saya untuk membangun Samosir yang lebih baik," ujar pejabat Kejagung RI itu.
Mangihut yang merupakan Ketua Umum PPTSB ini menegaskan, untuk membangun Samosir, tidak bisa dilakukannya seorang diri. Pembangunan tentu harus melibatkan banyak pihak.
Karena itu, pihaknya terus bergerilya menjalin komunikasi dengan berbagai pihak terkait dengan niatannya menjadi Bupati Samosir. Menurutnya, langkah ini sangat penting, mengingat membangun Kabupaten Samosir harus kita lakukan bersama-sama.
"Saya berharap Partai Golkar menjadi salah satu kendaraan politik saya menuju Samosir satu. Mari sama-sama kita bangun Samosir ini menjadi lebih baik,” pungkas pejabat Kejagung RI yang saat ini menjabat sebagai Inspektur V pada Jaksa Muda Bidang Pengawasan.
Sementara itu, ketua panitia pendaftaran DPD Partai Golkar Samosir melalui sekretarisnya, Hotdon Naibaho mengatakan terima kasih banyak atas kedatangan rombongan Mangihut Sinaga yang datang mengembalikan formulir pendaftaran.
Dirinya mengungkapkan, bila nantinya partai Golkar merekomendasikan Mangihut Sinaga sebagai calon bupati yang akan diusung, pihaknya mengaku bahwa kader partai berlambang pohon beringin ini siap militan memenangkan.
Dijelaskan Hotdon, setelah pendaftaran di DPD Partai Golkar Samosir ditutup, selanjutnya pada 26 s/d 30 November akan menjajaki potensi bakal calon bupati/wakil bupati yang telah mendaftar.
Dan dilanjutkan pada Desember 2019, penyampaian nama bakal calon ke DPD Partai Golkar Sumatera Utara untuk dilakukan survei tahap pertama.
Kemudian Januari 2020 di minggu pertama sampai minggu kedua, digelar fit and proper test bakal calon. Dan Minggu ketiga sampai minggu keempat, komunikasi dengan parpol lain.
"Pada Februari 2020 nanti, DPD Propinsi akan menetapkan 3-5 pasangan balon untuk direkomendasikan ke DPP Partai Golkar," pungkasnya.(SBS).
